FBPixel
Teori Human Capital atau Modal Manusia

Mengenal Human Capital Management: Strategi dan Peran Pentingnya

Ditulis pada 27 Feb 2022 oleh

Kategori :

Human kapital adalah istilah yang mungkin sering Anda dengar ketika mengelola karyawan di sebuah bisnis. Penggunaan istilah ini pun sering bersimpangan dengan human resource. Banyak pebisnis yang kerap mengalami kebingungan terkait penggunaan kedua istilah tersebut. Padahal, pemahaman terhadap kedua istilah itu sangat penting untuk membantu Anda dalam pengelolaan bisnis. 

Oleh karenanya, pemahaman terkait istilah human capital management atau manajemen human capital sangat penting bagi seorang pengusaha. Untuk memahaminya secara lebih mendalam, simak pembahasan berikut, yuk!

Pengertian Human Capital Adalah

Pengertian Human Capital Adalah
unsplash.com

Konsep dasar human capital adalah memandang sumber daya manusia sebagai bagian dari aset perusahaan. Hanya saja, karena termasuk dalam jenis aset intangible, Anda tidak mencatatnya dalam laporan keuangan. Karena dipandang sebagai aset modal, perusahaan akan berupaya untuk memperoleh return dari keberadaannya. 

Ketika memahami konsep human capital, Anda akan menyadari bahwa cara pandang perusahaan terhadap setiap karyawan berbeda-beda. Perbedaan tersebut terletak pada nilai ekonomi dari masing-masing SDM. Oleh karenanya, perusahaan perlu merancang perencanaan strategis untuk meningkatkan nilai ekonomi para karyawan. 

Dalam praktiknya, human capital adalah konsep yang memandang karyawan sebagai bagian dari investasi. Investasi tersebut diwujudkan dalam bentuk pemberian gaji, training, dan lain sebagainya. Dengan begitu, perusahaan bisa memperoleh manfaat optimal dari kinerja para karyawan. 

Di waktu yang sama, tak menutup kemungkinan human capital akan mengalami depresiasi. Depresiasi tersebut bisa Anda tinjau dengan mempertimbangkan gaji atau keahlian karyawan. Contoh depresiasi SDM misalnya adalah ketika karyawan tidak mampu mengimbangi perkembangan teknologi atau saat keahlian mereka tidak lagi dibutuhkan perusahaan. 

Fungsi Human Capital Management

Penerapan human capital management (HCM) dalam bisnis memiliki peran serta fungsi penting dalam sebuah perusahaan, di antaranya adalah: 

  • Mendorong proses perekrutan karyawan secara tepat
  • Meningkatkan loyalitas karyawan kepada perusahaan
  • Membuat para karyawan merasa nyaman berada di tempat kerja
  • Mempertahankan karyawan bertalenta tinggi
  • Mendorong produktivitas karyawan

Pengertian dan Fungsi Human Resource

Pengertian dan Fungsi Human Resource
unsplash.com

Selain human capital management, ada pula pandangan serupa yang dikenal dengan istilah human resource management (HRM). Berbeda dengan human capital management, HRM menggunakan pendekatan tenaga kerja sebagai sumber daya. Ketika sumber daya tersebut digunakan terus-menerus, manfaatnya bisa berkurang dan bahkan habis. 

Oleh karena itu, perusahaan menerapkan HRM sebagai upaya memaksimalkan kinerja para karyawan sehingga memberikan profit sebesar-besarnya. Dalam praktiknya, pelaksanaan HRM bisa dilakukan dengan berbagai upaya, seperti perekrutan, pelatihan, evaluasi, serta pemberian kompensasi. 

Perbedaan Human Resource dan Human Capital Adalah

Setelah memahami definisi human capital dan human resource, Anda bisa menemukan adanya 5 perbedaan utama di antara keduanya. Tiga aspek yang menjadi perbedaan tersebut adalah: 

1. Sudut Pandang

HRM memandang manusia sebagai sumber daya yang keberadaannya berfungsi sebagai sarana pendukung aktivitas industri dalam meraih tujuan bisnis. Oleh karena itu, perusahaan ingin mengoptimalkan kinerja para karyawan lewat pelaksanaan HRM. 

Dalam HCM, perusahaan menilai karyawan sebagai bagian dari investasi yang nilai ekonominya dapat mengalami peningkatan. Oleh karena itu perusahaan berupaya untuk meningkatkan value karyawan dengan harapan bisa memperoleh manfaat lebih besar di masa mendatang. 

2. Fokus

Perbedaan selanjutnya bisa pula Anda lihat pada aspek fokus perusahaan. Dalam HRM, perusahaan akan berfokus untuk memberikan fasilitas serta kebutuhan para karyawan. Dengan begitu, mereka bisa bekerja secara nyaman dan memiliki produktivitas tinggi. 

Hal yang berbeda dilakukan oleh perusahaan yang menerapkan HCM. Perusahaan memilih untuk berfokus pada upaya pengembangan SDM. Dengan begitu, para karyawan bisa memiliki kontribusi yang maksimal kepada perusahaan. 

3. Parameter Penilaian

HRM dan HCM juga mempunyai perbedaan terkait parameter pengukuran. HRM lebih berfokus pada hasil kinerja atau kontribusi karyawan kepada perusahaan. Penilaian tersebut bisa saja dilakukan tanpa mempertimbangkan upaya analisis yang mendalam berkaitan dengan perkembangan perusahaan. 

Sementara itu, HC human capital mengedepankan penilaian pada pengembangan nilai para karyawan. Pengembangan nilai tersebut kemudian berdampak pada pengembangan bisnis perusahaan. 

Teori Human Capital atau Modal Manusia

Teori Human Capital atau Modal Manusia
unsplash.com

Teori terkait human capital atau pandangan bahwa manusia merupakan salah satu bentuk modal dalam bisnis dikemukakan pertama kali oleh Adam Smith pada 1776. Dia menyebutkan kalau terdapat 4 jenis modal penting dalam bisnis, yaitu alat, bangunan, tanah, serta tenaga kerja. 

Selanjutnya, istilah dan pengertian human capital dikemukakan oleh ekonomi Inggris Arthur Cecil Pigou yang menyebut SDM sebagai bagian dari investasi. Istilah ini kemudian populer setelah kerap dikemukakan oleh ekonom asal Amerika Serikat, yakni Jacob Mincer dan Gary Becker. 

Karena menjadi bagian dari investasi, perusahaan perlu memperhatikan pengembangan SDM yang mereka miliki. Pengembangan keahlian dan pengetahuan dari para karyawan akan membuat nilai ekonomi mereka meningkat. Selanjutnya, hal itu akan berdampak secara positif pada kinerja serta produktivitas perusahaan.

Teori Modern Human Capital

Seiring berjalannya waktu, pandangan terhadap arti human capital terus mengalami perubahan. Saat ini pun muncul teori modern yang mengklasifikasikan human capital dalam beberapa kelompok, yaitu: 

1. Cultural Capital

Cultural capital adalah modal yang berkaitan dengan status sosial seseorang. Karyawan yang memiliki latar belakang tinggi akan memperoleh status sosial dapat memberikan nilai ekonomi lebih baik. 

2. Social Capital

Ada pula kategori modal manusia yang disebut sebagai social capital. Modal ini tercipta lewat hubungan antara setiap individu. Dalam bahasa sederhana, social capital berkaitan erat dengan tingkat pengaruh seseorang terhadap orang lain. 

3. Intellectual Capital

Kelompok yang terakhir adalah modal intelektual. Contoh dari keberadaan modal intelektual di antaranya adalah kreasi pikiran, penemuan, karya seni, kekayaan intelektual, hak cipta, dan lain sebagainya. 

Jenis Human Capital 

unsplash.com

Dalam praktik di lapangan, Anda akan menjumpai ada berbagai jenis HC. Beberapa contoh human capital yang memperlihatkan adanya klasifikasi jenis tersebut antara lain adalah: 

1. General Management Human Capital

General management HC ditujukan pada karyawan yang punya jabatan tinggi. Penerapan general management human capital bertujuan agar para pejabat eksekutif dapat menjalankan perannya sebagai representasi perusahaan dengan baik. 

Karena para pejabat eksekutif tersebut mempunyai peran penting, perusahaan membekali mereka dengan berbagai keahlian penting. Beberapa di antaranya adalah leadership, pengambilan keputusan, pengelolaan keuangan, SDM, operasional, dan keahlian fungsional lain. 

2. Strategic Human Capital

Selanjutnya adalah jenis HC yang disebut strategic human capital. Mereka yang termasuk dalam kategori ini mempunyai keahlian yang punya kaitan erat dengan aspek strategis. Keberadaannya pun bisa membantu perusahaan ketika berada dalam kondisi yang tidak menentu. 

Lalu, apa saja kemampuan yang termasuk dalam strategic human capital? Contoh human capital yang termasuk dalam kategori ini adalah mereka yang mempunyai keahlian di bidang pemasaran, keuangan, dan lain sebagainya.

3. Industry Human Capital

Selanjutnya adalah jenis HC yang berkaitan dengan keahlian dalam bidang industri. Keahlian tersebut mencakup banyak hal, tidak hanya dari aspek teknis, tetapi juga regulasi, penguasaan pelanggan, supplier, dan lain-lain.

4. Relationship Human Capital

Kemampuan berkomunikasi termasuk salah satu keahlian penting yang menjadi bagian dari relationship human capital. Keahlian ini bisa membantu karyawan dalam melakukan interaksi secara internal dan eksternal. Pada akhirnya, kemampuan tersebut bisa membantu mereka dalam mencapai tujuan pekerjaan.

5. Company Specific Human Capital

Terakhir adalah jenis company specific HC. Jenis HC ini mempunyai kaitan erat dengan kebijakan serta peraturan internal perusahaan. Keberadaannya pun sangat dipengaruhi oleh budaya kerja sebuah perusahaan. 

Karena sifatnya yang ‘company specific‘, setiap perusahaan mempunyai standar serta kriteria berbeda. Oleh karenanya, karyawan perlu membekali diri dengan kemampuan beradaptasi yang cepat. Dengan begitu, mereka tidak akan mengalami kesulitan berkaitan dengan adanya perubahan ataupun budaya kerja dalam sebuah perusahaan.

Nah, sampai di sini Anda bisa memahami bahwa human capital adalah faktor penting yang harus menjadi perhatian dalam bisnis, kan? Penerapan human capital management bisa membantu Anda dalam meraih kesuksesan dalam bisnis. 

Tak kalah penting, Anda juga perlu menyediakan fasilitas penunjang yang lengkap. Apalagi, kalau Anda ingin memenangkan persaingan dalam bisnis dalam talian. Untuk hal yang satu ini, Anda bisa memanfaatkan layanan Aturtoko. 

AturToko menyediakan banyak pilihan layanan yang bisa membantu Anda dalam mengelola bisnis dalam talian. Lewat AturToko, pengelolaan bisnis dalam talian jadi lebih mudah. Yuk, gunakan AturToko!

Bahasa Melayu