Apa Itu Supplier? Arti, Tugas, Jenis, dan Bagaimana Cara Kerjanya

Ditulis pada 21 Mac 2022 oleh AturToko

• bisnis
• penjualan
• supplier
• usaha

Ada beberapa posisi di rantai pasok yang bisa dipertimbangkan ketika Anda memilih untuk berbisnis. Anda punya pilihan menjalankan usaha sebagai produsen, distributor, atau pengecer. Di antara ketiga pilihan tersebut, supplier adalah opsi tambahan yang mempunyai peran tidak kalah penting walaupun tidak berada di dalam alur distribusi produk secara langsung. 

Pengertian Supplier

Supplier adalah istilah yang cukup sering didengar oleh masyarakat awam. Hanya saja, banyak orang yang masih belum memahami secara tepat supplier itu apa. Bahkan, tidak sedikit orang yang beranggapan kalau supplier sama saja dengan distributor. Namun, apakah pendapat itu tepat? 

Menurut KBBI, arti supplier atau pemasok merupakan pihak yang berperan dalam menyuplai kebutuhan barang atau jasa entitas bisnis lain. Supplier dapat berbentuk perorangan atau perusahaan. Dalam praktiknya, pemasok biasanya menyuplai produk dalam bentuk bahan mentah yang selanjutnya diolah menjadi barang jadi. 

Kalau dibandingkan dengan distributor, ada 2 parameter utama supplier yang menjadi pembeda, yaitu: 

1. Jenis barang yang dijual atau disalurkan. Supplier cenderung menjual atau menyalurkan bahan mentah. Sementara itu, distributor menyalurkan produk yang sudah jadi. 
2. Penerima barang. Supplier menyalurkan barang ke pebisnis yang kemudian melakukan pengolahan barang. Distributor mengirimkan barang kepada pengecer untuk dijual ke konsumen umum.

Fungsi dan Tugas Supplier

Dalam rantai proses produksi, supplier punya 4 tugas dan fungsi utama, yaitu: 

1. Menyediakan dan Menyuplai Bahan Baku

Supplier punya tugas utama dalam menyediakan dan sekaligus menyuplai kebutuhan bahan baku. Berkaitan dengan fungsi dan tugas ini, supplier perlu memastikan bahwa proses pengiriman barang berlangsung dengan baik dan diterima oleh pelanggan. 

2. Menjaga Kualitas Bahan Baku

Penyuplai punya tanggung jawab untuk memastikan kualitas bahan baku yang baik kepada pelanggan. Dengan begitu, pelanggan akan puas dengan hasil kinerja dan tidak beralih ke penyuplai lain. 

3. Menjaga Suplai Kebutuhan Bahan Baku

Tugas dan fungsi yang terakhir adalah memastikan suplai kebutuhan bahan baku pelanggan terpenuhi dengan baik. Tidak ada keterlambatan atau kekurangan dalam proses pengiriman. Alhasil, pelanggan bisa menjalankan proses pengolahan bahan baku dengan lancar. 

Jenis-Jenis Supplier

Berdasarkan jenis barang yang dikirimkan, ada 2 jenis supplier yang bakal Anda jumpai, yaitu: 

1. Penyuplai Produk Jasa

Sesuai dengan namanya, supplier produk jasa merupakan jenis penyuplai untuk kebutuhan bahan baku jasa. Contohnya adalah perusahaan yang menjalankan bisnis sebagai supplier tenaga kerja. 

2. Penyuplai Produk Barang

Selanjutnya adalah kategori supplier produk barang. Apa yang dimaksud dengan supplier produk jasa adalah mereka yang berperan dalam menyuplai bahan baku untuk para pelaku industri. 

Contohnya adalah pabrik minyak goreng yang perlu bekerja sama dengan penyuplai bahan baku berupa kelapa sawit, plastik, dan lain sebagainya.

Cara Kerja Supplier

Di era digital seperti saat ini, Anda bisa menjalankan bisnis sebagai supplier dengan cukup mudah. Ada 5 tahapan sederhana yang perlu Anda lalui, yaitu: 

• Menyediakan stok bahan mentah
• Menyampaikan informasi secara detail dan jelas terkait produk bahan baku
• Melaksanakan aktivitas pemasaran, baik secara dalam talian atau offline
• Melakukan kerja sama dengan para pelaku bisnis yang memerlukan suplai bahan baku
• Memastikan kualitas bahan baku yang dipasarkan tetap terjaga dengan baik

Cara Memilih Supplier Berkualitas

Ketika Anda ingin mencari supplier, jangan memilih secara sembarangan. Ada 3 parameter penting yang perlu Anda cermati agar memperoleh supplier berkualitas, yaitu: 

1. Kualitas Barang dan Jasa

Pastikan kalau produk barang atau jasa yang didapatkan dari penyuplai mempunyai kualitas bagus. Jangan sampai produk yang dikirim ternyata tidak sesuai dengan spesifikasi awal. 

2. Kualitas Pelayanan

Supplier yang baik akan memberi pelayanan berkualitas kepada para pelanggan. Misalnya memastikan pengiriman barang tepat waktu, bertanggung jawab penuh pada produk yang dipasok serta memiliki pemahaman yang baik terkait produk yang mereka sediakan 

3. Kejujuran

Hal yang tak kalah penting, Anda perlu mempertimbangkan untuk kerja sama dengan supplier jujur. Kejujuran tersebut dapat membantu proses kelancaran pemenuhan suplai barang. 

Memiliki Tujuan yang Sama dengan Klien

Perlu ada kesamaan misi antara supplier dengan klien, sehingga mereka dapat sama-sama mencari jalan keluar jika terjadi masalah dan menemukan cara baru untuk memperbaiki produk yang mereka jual.

Tips Menjadi Supplier Sukses

Bagi Anda yang tertarik berbisnis sebagai pemasok, ada 3 tips penting yang perlu menjadi perhatian, yakni: 

1. Stok Barang

Kunci sukses pertama adalah stok barang. Anda perlu menyiapkan stok yang cukup sehingga bisa memenuhi kebutuhan para pelanggan. 

2. Product Knowledge

Anda bisa menawarkan produk berkualitas tinggi kalau mempunyai pemahaman mendalam terkait produk tersebut. Oleh karena itu, bekali diri dengan product knowledge secara menyeluruh. 

3. Kemampuan Komunikasi

Terakhir, persiapkan modal kemampuan komunikasi yang baik. Keahlian ini dapat membantu kamu dalam memasarkan produk dan mencari pelanggan. 

Hubungan Antara Supplier dengan Perusahaan

Sampai di sini, Anda sudah dapat memahami peran supplier dalam aktivitas bisnis sebuah perusahaan. Keberadaannya berperan sebagai rantai utama yang berdampak secara langsung pada kelangsungan aktivitas bisnis sebuah perusahaan. 

Karena peran penting tersebut, beberapa perusahaan memilih untuk memasukkan daftar nama pemasok dalam struktur organisasi. Pencantuman tersebut adalah upaya perusahaan untuk melakukan kolaborasi yang sifatnya positif dan menguntungkan bagi kedua pihak. 

Peran Supplier Sebagai Pihak Penting dalam Rantai Produksi

Supplier tak hanya berpengaruh pada kelangsungan bisnis sebuah perusahaan. Di waktu yang sama, pemasok adalah pihak yang memiliki dampak besar bagi sebuah perusahaan dalam memproduksi produk dengan kualitas tinggi. 

Bahan baku berkualitas dari pemasok bisa dimanfaatkan perusahaan dalam menciptakan produk yang bagus. Selanjutnya, konsumen pun bisa memperoleh produk yang punya kualitas tinggi di pasaran.

Lewat penjelasan di atas, Anda sudah bisa memahami pentingnya peran supplier dalam bisnis, kan? Anda pun bisa membedakan pengertian apa arti supplier dengan distributor. Kalau mau, Anda dapat terjun secara langsung menjadi seorang pemasok. 

Ada banyak peluang bisnis menjanjikan dalam bidang supplier. Anda pun tinggal menentukan jenis bahan baku yang ingin dipasarkan. Selanjutnya, Anda bisa memasarkannya secara online melalui berbagai platform pasaran atau ecommerce.

Untuk kemudahan dalam proses pengelolaan bisnis supplier online, Anda dapat menggunakan layanan AturToko. AturToko dapat membantu Anda membangun website ecommerce secara praktis dan cepat. Selain itu, AturToko punya layanan pengelolaan toko dalam talian dari berbagai platform secara praktis dalam satu layar. 

Menarik, kan?